Suaramanise.com Kota Ambon — Terkait dengan rekomendasi Partai Hanura untuk salah satu kandidat yang akan maju mengikuti perhelatan Pilkada pada November 2024 di kota Sorong, ketua DPC Partai Hanura Kota Sorong Cosmas Ronnie Pande yang juga adalah Anggota DPRD kota Sorong kepada wartawan di Lobby Swiss Belhotel, Ambon Kamis 8/8/2024 mengatakan bahwa,

Politik ini sebenarnya dinamis, kadang kala kita ingin mengatakan pasti dia akan berubah.

Saya berharap mungkin kedepannya banyak memberikan gambaran apalagi menyangkut partai, karena kapasitas saya hanya sebatas partai Hanura.

Menurutnya, Di partai Hanura mekanismenya itu bahwa ketika kita mengeluarkan sebuah rekomendasi untuk mengusung, tentu ada berbagai pertimbangan sebab ini untuk menjadi seorang pemimpin, agak susah. Kalau kita ikuti dengan irama demokrasi mungkin bisa digambarkan bahwa hari ini saya dapat memberikan gambaran bagaimana seorang pemimpin, akan tetapi ini jangka waktunya panjang.

Bagi partai Hanura sebut Cosmas, tentu ada beberapa aspek yang kita lihat sebagai figur pemimpin.

Salah satunya tentu harus dikenali oleh masyarakat sebab dia adalah pemimpin masyarakat.

Tentu kita juga harus melihat dedikasinya, track recordnya bagaimana.

Nanti pada endingnya itu tentu adalah keputusan partai karena tidak mungkin seorang kepala daerah maju tanpa partai.

Yang pasti partai akan mengeluarkan sebuah rekomendasi bahwa akan mengusung kandidat tersebut.

Ditanya soal kandidat yang diusung partai Hanura jawabannya, khusus untuk Papua Barat Daya tentu sudah ada yang kita jagokan dan sudah ada kriteria, tinggal nanti kita duduk dan mungkin pada tanggal 18 ini akan dilaksanakan Musyawarah Nasional (Munas), disitu kita akan memutuskan siapa dan Provinsi mana, Kabupaten/Kota mana yang perlu diberikan rekomendasi.

Dirinya juga berharap, Untuk masyarakat tentu selaku anggota DPR, kita tidak bisa menggurui bahwa pilihan kita sebagai anggota DPR itu yang terbaik, tapi mari kita buang semua kepada masyarakat-masyarakat, mereka semua yang menilai karena didalam peradaban demokrasi yang memiliki hak adalah masyarakat,”pungkasnya

 

(M.N)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *