Ambon,- Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku Ny. Maya Baby Lewerissa membuka secara resmi kegiatan Edukasi Keuangan yang merupakan rangkaian Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-53 tahun 2025 dan Hari Kartini serta dalam rangka mendukung Gerakan Cerdas Keuangan dari OJK bertempat di Ballroom OJK Maluku, Selasa (22/04/2025).
Dalam sambutannya disela-sela acara pembukaan kegiatan, Maya mengingatkan kembali terhadap sosok pejuang Perempuan emansipasi di Indonesia yaitu Raden Ajeng Kartini yang setiap tanggal 21 April diperingati hari kelahirannya.
Maya mengatakan, terlahir sebagai gadis bangsawan, beliau hidup dalam lingkungan yang sangat mendiskriminasikan kaum Perempuan yang digambarkan sebagai sebuah kegelapan.
Hal itu, lanjut Maya, mendorong beliau untuk mengembangkan diri, dalam berjuang memberikan Cahaya atau terang bagi kaum Perempuan dimulai dai aspek pendidkan dan edukasi.
“Dalam konteks hidup kita saat ini, tidak jauh berbeda dengan konteks Kartini dulu, hanya saja kita memiliki tantangan tersendiri karena kemajuan teknologi dan salah satu tantangan Perempuan di era kemajuan teknologi keuangan saat ini adalah bagaimana dapat mengelola perbendaharaan keluarga dan rumah tangganya ditengah tumbuh suburnya bisnis keuangan digital bagaikan jamur di musim hujan”, kata Maya.
Dijelaskan lagi, aktivitas keuangan digital dan illegal yang paling mengancam yaitu Pinjaman Online (Pinjol) dan Judi Online (Judol) dan Masyarakat yang paling rentang terpapar dan perlu mendapat perhatian khusus yakni kaum Perempuan, kaum pemuda dan pelajar UMKM, Masyarakat yang hidup di daerah 3 T ( Terdepan, Tertinggal dan Terluar) serta kelompok disabilitas dan pekerja migran Indonesia.
“ Jadi dengan aktvitas digital dan illegal tidak sedikitnya Perempuan yang berurusan dengan hukum karena minimnya literasi keuangan, banyak yang kemudian sekolah atau kuliahnya terbengkalai, hilang pekerjaan, anak hilang pengasuh dan didikan, bahkan munculnya kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)”, terang Maya.
Untuk itu, Lembaga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang diberikan tanggung jawab untuk mengatur dan mengawasi seluruh kegiatan di sektor jasa keuangan memiliki peran strategis dalam melindungi Masyarakat konsumen untuk menghindari kerugian antara lain dengan program edukasi , literasi dan implusi keuangan.
“Mengingat kesejahteraan satu keluarga yang sangat tergantung pada kemampuan ibu – ibu dalam mengelola keuangan, maka ibu-ibu harus cerdas dan bijaksana dalam mengelola keuangannya”.
Dengan kegiatan edukasi keuangan seperti ini, kata Maya, masyarakat akan jadi memahami serta mengenal produk Lembaga OJK dan dapat mengakses produk OJK sesuai dengan kebutuhannya.
“ Selaku ketua TP-PKK Provinsi Maluku, saya berkomitmen untuk mendukung Upaya-upaya pemberdayaan Perempuan termasuk dibidang keuangan seperti yang dilaksanakan oleh Lembaga OJK saat ini”, janji Maya.
Untuk itu, dirinya memberikan apresiasi kepada OJK Provinsi Maluku yang telah melakukan Kerjasama dengan TP-PKK Provinsi Maluku, guna melakukan kegiatan ini.
“ Saya berharap semua peserta dapat memanfaatkan kesempatan belajar dari ahlinya di OJK Maluku, sehingga selepas acara ini, semua kita menjadi tercerahkan untuk lebih bijaksana mengelola keuangan pribadi kita maupun rumah tangga dan keluarga kita”, ungkap Maya.
Ditambahkan lagi, melalui kegiatan ini, kita dapat meningkatkan spirit kartini yang menyatukan kaum Perempuan, untuk terus dan lebih erat untuk menjalin persaudaraan , saling dukung untuk menciptakan tatanan hidup yang bebas jeratan bisnis keuangan yang tidak aman.
“ Saya mengajak kaum Perempuan agar terus dan selalu menjalin persaudaraan maka itu Jadilah Perempuan bijak melalui literasi dan implusi Keuangan” , tutup Maya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala OJK Provinsi Maluku yang diwakili oleh Kepala Sub Bagian Perilaku usaha jasa keuangan Edukasi perlindungan konsumen dan Layanan manajemen strategi Bapak Novian Suhardi beserta jajarannya, Pengurus Istri Ikatan OJK Provinsi maluku, Pembinaan organisasi Perempuan, organisasi kepemudaan, Lembaga sosial kemasyarakatan, Ketua Dharma Wanita Persatuan Maluku dan pengurus TP PKK promal dan undangan lainnya. (Diskominfo Maluku)