Suaramanise.com kota Ambon — Pelantikan Kepala Daerah baru, yaitu Walikota dan Wakil Walikota Ambon terpilih, Drs. Bodewin M. Wattimena, M.Si dan Elly Toisuta, semakin dekat.

Dalam beberapa hari ke depan, Ambon akan memiliki pemimpin baru yang akan memimpin kota ini selama lima tahun ke depan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Pj. Walikota Ambon, Dominggus Nicodemus Kaya, yang saat ini menjabat menjelang akhir masa kepemimpinannya, menyampaikan beberapa catatan penting dan harapan bagi Walikota dan Wakil Walikota Ambon yang baru
Salah satu catatan utama yang menjadi fokus perhatian Pj. Walikota adalah mengenai status disclaimer yang telah terjadi selama tiga tahun berturut-turut.

“Catatan yang paling utama dan mimpi saya sebenarnya adalah soal disclaimer. Ini menggambarkan citra pengelolaan keuangan kota Ambon. Kita sudah tiga tahun berturut-turut mengalami disclaimer, dan jika kita tidak keluar dari masalah ini, itu berarti kita tidak ada usaha yang serius untuk memperbaiki pemerintahan di kota ini,” ujarnya.

Pj. Walikota juga berharap agar pemerintahan baru dapat segera melakukan perbaikan dalam hal administrasi dan pengelolaan anggaran, serta memenuhi kewajiban pelaporan keuangan dengan baik dan sesuai aturan yang berlaku. Ia menekankan pentingnya bekerja sama dengan pimpinan OPD dan segera menindaklanjuti informasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Selain itu, Pj. Walikota juga memberikan harapan besar untuk pengembangan Rumah Sakit Vlisingen.

Ia berharap rumah sakit ini dapat segera naik statusnya menjadi rumah sakit tipe D dan mendapatkan status sebagai Rumah Sakit Umum Daerah dengan keunggulan di bidang mata.

Sebelumnya, Pj. Walikota sudah melakukan komunikasi dengan Kementerian Kesehatan yang menyatakan siap membantu, dengan syarat kota Ambon dapat menyiapkan ruang rawat inap minimal 50 tempat tidur.

“Proses pembangunan dan peningkatan fasilitas rumah sakit ini diharapkan dapat dilanjutkan oleh Walikota baru, dengan tujuan meningkatkan pelayanan kesehatan untuk warga kota Ambon dan sekitarnya,” ungkapnya.

Harapan ini sejalan dengan data yang menunjukkan rumah sakit ini melayani hingga 150-200 pasien per hari, dengan 60% di antaranya berasal dari warga Kota Ambon, dan 40% lainnya berasal dari luar kota, seperti Maluku Tengah dan Seram Bagian Barat.

Dengan harapan ini, Pj. Walikota Ambon berharap agar kepemimpinan yang baru dapat membawa perubahan signifikan bagi kota Ambon, baik dalam bidang administrasi keuangan, pelayanan kesehatan, maupun pembangunan infrastruktur untuk kesejahteraan masyarakat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *